Selasa, 10 November 2015

5 Cara Menggunakan Blazer

Blazer merupakan jenis pakaian yang serba guna. Blazer tidak hanya bisa dipakai ke undangan yang mewah dan bergengsi. Bila dipadu padankan dengan benar anda bisa memakai blazer untuk pergi ke kantor, kafe/restoran, atau undangan resepsi pernikahan. Berikut cara untuk menunjukkan potensi tersembunyinya.

Blazer Serba Guna 
Semakin beronamen blazer anda semakin menjadi tidak serba guna. Lebih mudah untuk memadu padankan blazer yang sederhana daripada yang berkancing emas atau berlambang. Blazer berkancing dua dengan saku dan bagian bahu yang empuk menjadikan blazer anda multi fungsi untuk segala acara. Anda bisa tampil formal atau tampil santai.

Warna adalah kuncinya. Warna terang tidak cocok untuk tampilan formal, jadi pilih warna netral. Warna biru navy cukup pas untuk dipakai kerja dan anda juga bisa menambahkan aksesoris. Carilah blazer yang nyaman dan tidak membuat anda kepanasan bila suhu di sekitar anda mulai naik. 

1. Kaos Putih, Jeans Gelap, dan Sepasang Trainer
Sarannya, jangan gunakan blazer dengan kaos bergambar (printed tee) dan hindari kaos yang terlalu longgar, hal ini akan merusak pola siluet dari blazer anda. Pasangkan blazer anda dengan raw denim yang warnanya lebih gelap dari blazer anda dan sepasang sneaker minimalis. Jeans anda harus ramping (slim), sebagaimana kaos anda dan blazer anda juga. Jangan pernah lipatkan kaos kedalam jeans.

2. Kaos, Jaket Hoodie, Chino, dan Sepatu Bot 
Karena blazer lebih santai dibanding dengan setelas jas, maka blazer cocok untuk anda yang ingin tampilan streetwear. Kuncinya adalah tampil pas. Jaket yang pas, kaos dan chino harus sepadan. Pakai blazer serta jaket dan biarkan terbuka, kemudian pakai sepatu bot.
3. Chino, Kemeja Oxford, Switer, dan Trainer Putih
Keformalan blazer anda ditentukan oleh pasangan pakaian lainnya yang anda pakai. Di akhir minggu, hilangkan dandanan berbau kantor. Buatlah pakaian anda sesantai mungkin, pasangkan blazer dengan sepasang chino cokelat atau celana kargo abu-abu, kemudian  switer krem dan kemeja oxford. 

Maksimalkan tampilan switer yang sporty dengan sepatu anda. Pastikan sepatu trainer yang dipakai warna putih, sederhana, dan terbuat dari kulit, bukan nilon. Tampilan ini bisa dipakai untuk nonton bareng sepakbola di kafe.

4. Celana Planel, Roll Neck, dan Sepatu Brogue
Pakai celana planel yang lebih gelap untuk tampilan lebih formal. Roll neck menjadi alternatif pengganti kemeja berkerah. Sepatu kasual tidak formal untuk dipakai kerja, sebagai gantinya pakai sepasang sepatu brogue cokelat (atau sepatu oxblood monk-straps).

5. Celana Jas, Dasi Rajut, Kemeja Formal, dan Sepatu Hitam Bertali
Pasangkan blazer anda dengan kemeja biru langit dengan kerah lebar (spread collar), tampilan ini memberikan anda karakter dasar yang bersih dan halus.

Pakai dasi rajut yang berwarna gelap, lebih gelap dari blazer dan kemeja anda. Bila anda ingin memakai atasan yang cerah maka jadikan blazer anda sebagai pakaian akhir bukan pakian utama. Pastikan anda sudah memakai pakaian yang tepat mulai dari kemeja dan celana, kemudian pakai blazer anda, bila sudah kelihatan keren, then go with it. Hal ini supaya penampilan anda masih tetap terjaga kerennya ketika anda menggantungkan blazer di belakang tempat duduk anda.

sumber : Sharn Rayment/fashionbeans.com



Tidak ada komentar :

Posting Komentar